Berbicara kepada surat kabar yang berbasis di Milan, Corriere della Sera, Zaccheroni memuji cara dua pemain sayap Nerazzurri memberikan masalah yang sangat sulit bagi pertahanan lawan yang mencoba membuat mereka berdua diam.
Inter selalu sangat bergantung pada pemain sayap mereka untuk mendorong serangan, baik di bawah Antonio Conte maupun sekarang Simone Inzaghi.
Musim lalu adalah Ivan Perisic dan Dumfries yang mempersulit pertahanan lawan, sementara Matteo Darmian dan terkadang Dimarco memberikan kedalaman yang penting dan kualitas yang berbeda di sisi sayap.
Lihat juga:
Musim ini, tampaknya Dimarco yang telah melangkah untuk menggantikan Perisic sebagai opsi pilihan pertama di sebelah kiri.
Umpan, pelayanan, serta permainan serba bisa dari pemain berusia 24 tahun itu sangat cocok dengan penampilan Dumfries di sebelah kanan, menurut pandangan Zaccheroni.
“Saya merasa pertahanan lawan belum menemukan cara untuk bertahan melawan ancaman dan perubahan konstan antara dua bek sayap Inter, Dimarco dan Dumfries,” katanya.
"Inzaghi sering menggunakan mereka,” lanjutnya, “ dan mereka mendapatkan banyak kegembiraan, sebagian juga karena kecepatan dan ketepatan Calhanoglu yang selalu bisa memberi umpan di salah satu dari keduanya.”
“Tim yang bertahan dengan empat bek diregangkan oleh mereka dan juga rentan merapat ke tengah,” kata Zaccheroni, “sementara tim yang bertahan dengan lima bek tersedot ke tengah.”
“Melawan serangan dan kualitas seperti ini, Anda tidak dapat menemukan cara yang tepat untuk menghentikan mereka,” katanya tentang duo bek sayap Nerazzurri.
Sumber: Sempre Inter
Lihat juga:
0 Komentar