Fiorentina dikalahkan 2-1, hanya beberapa hari setelah mereka menang 3-0 atas Inter Milan asuhan Simone Inzaghi di Tuscany. Dalam pertandingan tersebut, ada beberapa peristiwa yang membuat laga tersebut berjalan penuh kontroversi.
Salah satunya gol bunuh diri Marin Pongracic. Gambar diam menunjukkan bahwa bola melewati garis gawang, yang seharusnya berarti tendangan gawang untuk Fiorentina, tetapi permainan berlanjut.
Inter kemudian memenangkan tendangan sudut. Gol pembuka terjadi sebagai akibat langsung dari tendangan bebas tersebut.
Di momen tersebut, teknologi garis gawang hanya berlaku di antara dua tiang gawang. Dengan kata lain, wasit tidak menerima pemberitahuan otomatis saat bola melewati garis gawang, kecuali gol telah tercipta.
Karena tidak ada pelanggaran yang dilakukan, dan karena VAR tidak melakukan intervensi dalam perselisihan tendangan gawang atau sudut gawang, maka tidak ada yang bisa dilakukan oleh VAR untuk meninjau insiden tersebut.
Hal itulah yang membuat pelatih Fiorentina, Raffaele Palladino sangat frustrasi dengan kondisi tersebut. Sang pelatih menegaskan jika dia tidak marah kepada wasit, tapi marah kepada protokol VAR.
(liga olahraga)
