Dendam Lukaku pada Inter berawal rasa kesal pada Inzaghi

Drama di final Liga Champions 2023 merupakan inti dendam yang membara antara striker Napoli Romelu Lukaku dan Inter Milan.

Demikian menurut edisi cetak hari ini dari surat kabar yang berbasis di Milan, Gazzetta dello Sport, melalui FCInterNews.

Sudah bukan rahasia lagi jika ada perseteruan antara Romelu Lukaku dan Inter Milan. Pemain Belgia itu terkenal berselisih dengan Nerazzurri pada musim panas 2023.

Inter telah berupaya merekrut Lukaku pada musim panas itu. Mereka meminjamnya pada musim sebelumnya dan sedang dalam negosiasi untuk merekrutnya secara permanen dari Chelsea.

Akan tetapi, ketika Inter mengetahui bahwa Lukaku juga telah mengadakan pembicaraan dengan Juventus, mereka tiba-tiba membatalkan kepindahannya.

Tetapi bukan negosiasi dengan Juventus yang menjadi penyebab awal dendam.

Sebaliknya, Gazzetta mencatat, faktanya Lukaku tidak menjadi starter di final Liga Champions musim 2022-23.

Pemain Belgia itu telah berharap untuk melakukan hal itu.

Namun, Gazzetta mencatat, Lukaku meminta kepada Simone Inzaghi untuk memberikannya latihan satu hari terpisah dari skuad pada seminggu sebelum final.

Mantan penyerang Chelsea dan Manchester United itu tidak dalam kondisi fisik terbaiknya, dan ingin bekerja sendiri seharian.

Tetapi hal ini meyakinkan Inzaghi bahwa memainkan Lukaku bukanlah keputusan yang tepat.

Oleh karena itu, pelatih Nerazzurri menurunkan Edin Dzeko. Mantan penyerang Manchester City dan Roma itu memang sudah menjadi starter Inter sepanjang babak sistem gugur.

Namun, keputusan ini tidak disambut baik oleh Lukaku. Sang penyerang merasa kesal karena tidak bermain sebagai starter dalam pertandingan penting tersebut.


Oleh karena itu, Romelu Lukaku memiliki keraguan besar tentang tempatnya dalam proyek di Inter.

Dan itulah yang sebenarnya menyebabkan keretakan semakin melebar.
(sempre inter)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak