Inter Milan menghadapi permintaan besar Antonio Conte. Conte dikabarkan ingin gaji bernilai 'wah' untuk menjadi pelatih Inter di musim depan.
Conte saat ini masih menganggur setelah diberhentikan sebagai manajer Chelsea pada akhir musim 2017/18. AS Roma dan Inter diyakini sedang memantau pelatih Italia berusia 49 tahun itu.
Inter tampaknya serius ingin menggantikan pelatihnya, Luciano Spalletti. Laporan La Gazzeta dello Sport mengungkapkan, Presiden Inter Steven Zhang telah menginstruksikan manajer umum Beppe Marotta untuk merekrut Conte.
Conte disebut-sebut telah membuat permintaan gaji sebesar 10 juta euro (Rp 159,4 miliar) setelah pajak per tahun untuk menjadi alenatore Inter. Jumlah itu 3 juta euro lebih banyak daripada bos Juventus Massimiliano Allegri, yang tercatat sebagai pelatih bergaji tertinggi.
Ada hambatan lain yang akan dihadapi Inter apabila mendatangkan Conte ke Giusppe Meazza. Nerazzuri mesti membayar kompensasi Spalletti yang mencapai 25 juta euro (Rp 398,5 miliar), kalau dipecat di musim panas nanti.
Spalletti digaet Inter dari Roma pada 2017 dan masih terikat kontrak hingga 2021.
Conte saat ini masih menganggur setelah diberhentikan sebagai manajer Chelsea pada akhir musim 2017/18. AS Roma dan Inter diyakini sedang memantau pelatih Italia berusia 49 tahun itu.
Inter tampaknya serius ingin menggantikan pelatihnya, Luciano Spalletti. Laporan La Gazzeta dello Sport mengungkapkan, Presiden Inter Steven Zhang telah menginstruksikan manajer umum Beppe Marotta untuk merekrut Conte.
Conte disebut-sebut telah membuat permintaan gaji sebesar 10 juta euro (Rp 159,4 miliar) setelah pajak per tahun untuk menjadi alenatore Inter. Jumlah itu 3 juta euro lebih banyak daripada bos Juventus Massimiliano Allegri, yang tercatat sebagai pelatih bergaji tertinggi.
Ada hambatan lain yang akan dihadapi Inter apabila mendatangkan Conte ke Giusppe Meazza. Nerazzuri mesti membayar kompensasi Spalletti yang mencapai 25 juta euro (Rp 398,5 miliar), kalau dipecat di musim panas nanti.
Spalletti digaet Inter dari Roma pada 2017 dan masih terikat kontrak hingga 2021.
Diolah dari Detik
0 Komentar