Usai tersingkir dari UCL, pelatih Shakhtar akui kualitas timnya tak sebanding dengan Inter

Kekalahan 0-2 Shakhtar Donetsk dari Inter Milan di laga ke-5 fase grup Liga Champions, pada Kamis (25/11/21), membuat sang pelatih, Roberto De Zerbi galau. Ia pun mengakui bahwa timnya pantas kalah dan merasa bila Nerazzurri lebih hebat.

Kekalahan tersebut membuat Shakhtar tersingkir dari Liga Champions setelah hanya mengumpulkan satu poin dari lima laga. Sedangkan Inter semakin mantap bertengger di posisi ke-2 klasmen dengan raihan 10 poin dan dipastikan lolos ke babak 16 besar bersama Real Madrid.

Pasca laga, De Zerbi mengakui bahwa kualitas Shakhtar tidak sebanding dengan Inter:

“Saya tidak suka cara tim saya bermain, jadi kami pantas kalah, menunjukkan sedikit keberanian atau kualitas,” ujar mantan pelatih Sassuolo itu kepada Sky Sport Italia, seperti yang dilansir Football-Italia.

“Inter merupakan tim yang sangat kuat dan lebih percaya diri setelah berhasil meraih gelar Serie A musim lalu. Mereka tampak bagus,”

“Untuk Shakhtar Donetsk, kami mendapat satu poin dan hanya itu yang pantas kami dapatkan di grup ini. Kami memasukkan bola ke area penalti Sheriff sekitar 100 kali tanpa berhasil mencetak gol, jadi kami pantas kalah,”

“Kami tidak berada di posisi untuk bermain melawan tim seperti Inter dan Real Madrid.”

Sumber: Sky Sport Italia/Football-Italia/Intermilan.id

Lihat juga:

Deal! Onana sepakat gabung, Inter sudah tentukan waktu perkenalannya