Kesalahan pergantian pemain pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, dianggap jadi sebab kekalahan timnya atas AC Milan. Si Ular tumbang meski unggul lebih dulu.
Inter tumbang 1-2 dari Milan pada laga yang bertajuk Derby Milan di Giuseppe Meazza pada laga lanjutan Liga Italia, Minggu (6/2/2022) dini hari WIB. Si Ular sebenarnya mengawali laga dengan sangat baik.
Mereka mampu unggul lebih dulu melalui Ivan Perisic di menit ke-38. Nerrazurri juga bisa menguasai bola.
Namun, petaka kemudian hadir untuk Inter di pertengahan babak kedua. Milan bisa mencetak gol hanya dalam rentang tiga menit pada menit ke-75 dan 78 dari brace Olivier Giroud.
Beberapa pihak menilai Inter harus kebobolan akibat pergantian Inzaghi yang kurang tepat. Ia mengganti Lautaro Martinez dan Ivan Perisic di menit ke-70, serta Hakan Calhanoglu pada menit ke-73.
Ketiga pemain ini punya peran vital dalam dalam serangan Inter. Inzaghi kemudian memasukkan Alexis Sanchez, Federico Dimarco, dan Arturo Vidal.
Pergantian ini bikin intensitas serangan Inter berkurang. Situasi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Milan untuk terus melakukan pressing hingga lahirlah dua gol dari Giroud.
Usai laga, Inzaghi mengatakan bahwa pergantian ini sebenarnya tak jadi rencananya. Ia terpaksa melakukan pergantian karena kondisi kebugaran Lautaro, Perisic, dan Calhanoglu.
Mantan pelatih Lazio juga menepis anggapan bahwa pergantiannya yang kurang tepat ini jadi biang keladi kekalahan Inter. Ia menegaskan Inter kalah karena tak cukup baik memanfaatkan peluang.
"Lautaro Martinez memberikan semua yang dia miliki, Perisic diminta untuk keluar karena masalah betis, Calhanoglu kelelahan. Kami seharusnya mencetak gol kedua, sementara Alexis Sanchez dijauhkan Giroud di lapangan, tetapi faktanya takkan jika kami mengambil lebih banyak peluang kami, itu tidak jadi masalah," ujar Inzaghi dikutip dari Football Italia.
"Itu bukan masalah, itu tantangan. Jika Anda rasa ini hal yang adil, tidak apa-apa. Bukan itu masalahnya, para pemain sedikit kehilangan fokus setelah insiden itu dan itulah masalahnya. Wasit membiarkan banyak hal," jelasnya.
Sumber: Football Italia via Sport.detik.com
Lihat juga:
Di Canio berikan resep Inter agar mampu hajar Liverpool
![[Video] Gol free kick Dimarco menghujam pojok gawang Sampdoria terpilih sebagai gol terbaik](https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgZP5Jw4PBOUtaW4Abdo-WN6tjQXXIETrsEOqH0tQ8Yurv3qVXtKzEExRmHSHI5fxSY6QaVOm9S0C3T_jy_upwJfpNZ-0oIPK8OHg6z0oWH1xgedKinyPxUMklWkjXjzO1RBUX1ArH8vx9hoCsS5girLpQ7kX9a8asKpSY97hwTcLn-3A3V7nSMTYLQ=w680)
0 Komentar