Mantan pelatih Liverpool, Inter Milan dan Napoli, Rafa Benitez menggelar sesi wawancara panjang bersama La Gazzetta dello Sport, dimana dia membahas tentang kedua mantan timnya yang sedang bersaing dalam perebutan gelar scudetto.

Dalam kesempatan tersebut, dia diminta untuk mengomentari anak asuh Antonio Conte yang tidak bermain di kompetisi Eropa manapun, setelah musim kemarin mereka hanya finish di posisi ke-10 klasemen akhir Serie A.
Kondisi ini banyak dinilai sebagai keuntungan karena mereka bisa fokus ke Serie A, terlebih mereka pun sudah tersingkir dari Coppa Italia.
“Memang benar bermain setiap tiga hari itu sulit, tapi saya juga menambahkan bahwa pertandingan merupakan bagian terbaik dari sepak bola dan bisa jadi aspek latihan, dan pelatih tahu bagaimana memanfaatkannya sebaik-baiknya,” ujar Benitez.
"Saya yakin bahwa bagi pelatih seperti Conte, dengan sejarahnya, memenangkan Liga Champions akan sangat menyenangkan.”
“Bukan salahnya jika ia tidak mendapatkannya [gelar Liga Champions], kita tahu apa yang terjadi musim lalu, jadi ia akan mencoba memanfaatkan jadwal pertandingan yang diberikan musim ini dengan sebaik-baiknya.
“Tidak seorang pun dapat menyangkal pengeluaran energi, tetapi hanya sedikit yang memikirkan motivasi dan dorongan yang diberikan oleh tantangan tertentu, termasuk turnamen di kompetisi Eropa.”
(liga olahraga)