Analisa: Meski Telah Kembali Ke Tren Kemenangan, Namun Bila Dilihat Periode Golnya Inter Masih Mengkhawatirkan

Sebelumnya, mari sejenak kita simak periode gol-gol Inter Milan musim ini di berbagai ajang hingga pekan ini:

Sassuolo 1-0 Inter Milan (Domenico Berardi 27'pen.)
Inter Milan 2-2 Torino (Perisic 7', De Vrij 32'; Belotti 56', Meite 68')
Bologna 0-3 Inter Milan (Nainggolan 67', Candreva 82', Perisic 85')
Inter Milan 0-1 Parma (Dimarco 79')
Inter Milan 2-1 Tottenham (Icardi 86', Vecino 90+2'; Eriksen 53')
Sampdoria 0-1 Inter Milan (Brozovic 90+4')
Inter Milan 2-1 Fiorentina (Icardi 45'-pen., D'Ambrosio 77'; Skriniar 53'-bunuh diri)

Bila melihat hasil pertandingan tersebut, Inter memperlihatkan gejala lebih tajam mendekati menit-menit terakhir pertandingan. Menurut data Soccerway yang ditelusuri BolaSport.com, Inter menceploskan 10 gol dalam 7 pertandingan di berbagai ajang musim ini.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 7 gol di antaranya atau 70 % lahir dalam periode 23 menit terakhir laga. Yang terbaru, Inter memastikan kemenangan 2-1 atas Fiorentina, melalui gol D'Ambrosio pada menit ke-77.

Sebaliknya, hanya 3 gol yang dilesakkan Inter pada babak pertama.

Pelatih Inter, Spalletti, memuji kesuksesan tim memenangi tiga partai terakhir lewat gol larut sebagai kemajuan mental skuat. Namun, menurutnya tak baik pula awak Inter selalu menggantungkan nasib kepada gol di pengujung laga.

"Dalam hal kepercayaan diri, karakter tim, dan kebugaran, kami mengalami peningkatan pesat. Namun, tim belum sepenuhnya berkembang," katanya kepada Sky Sport Italia.

"Saya akan tetap mempertahankan tim ini karena telah mendapatkan skuat yang sesuai keinginan. Saya yakin anak-anak bisa terus meningkatkan performa," ujar Spalletti.

Sumber: Bola Sport