Musim panas mendatang mungkin akan menjadi waktu yang menyenangkan bagi para fans Inter. Faktanya La Beneamata akan mengakhiri kesepakatan settlement agreement yang mereka tanda tangani dengan UEFA soal Financial Fair Play sejak 2015 lalu yang nantinya akan memberi banyak ruang kepada tim untuk bergerak di bursa transfer.
Tidak seperti saudara sekota mereka, AC Milan yang memilih jor-joran saat diakuisisi pemilik baru (Yonghong Li), Inter bersama Suning lebih memilih jalan pemulihan kondisi keuangan mereka. TuttoSport melaporkan:
“Milan untuk musim 2017/18 total mengalami kerugian 126 juta euro, berbanding terbalik dengan Inter yang terus melewati fase pemulihan keuangan klub yang sudah mereka jalani selama beberapa musim terakhir. Ada peningkatan yang menjanjikan yang dialami klub selama proses tersebut terutama dari sisi keuangan dan di akhir musim ini, jeratan Financial Fair Play tidak lagi seketat beberapa musim terakhir".
"Para fans pantas tersenyum karena Inter siap dengan misi kembali membidik nama-nama besar untuk didatangkan untuk terus memperkuat skuat yang sudah ada saat ini guna bisa bersaing untuk target yang lebih besar.”
Tidak seperti saudara sekota mereka, AC Milan yang memilih jor-joran saat diakuisisi pemilik baru (Yonghong Li), Inter bersama Suning lebih memilih jalan pemulihan kondisi keuangan mereka. TuttoSport melaporkan:
“Milan untuk musim 2017/18 total mengalami kerugian 126 juta euro, berbanding terbalik dengan Inter yang terus melewati fase pemulihan keuangan klub yang sudah mereka jalani selama beberapa musim terakhir. Ada peningkatan yang menjanjikan yang dialami klub selama proses tersebut terutama dari sisi keuangan dan di akhir musim ini, jeratan Financial Fair Play tidak lagi seketat beberapa musim terakhir".
"Para fans pantas tersenyum karena Inter siap dengan misi kembali membidik nama-nama besar untuk didatangkan untuk terus memperkuat skuat yang sudah ada saat ini guna bisa bersaing untuk target yang lebih besar.”
Sumber: Nerazzurriale
0 Komentar