Raksasa Italia Juventus dan Atletico Madrid bersaing mendapatkan penyerang Inter Milan, Mauro Icardi. Seperti diberitakan Calciomercato, Jumat (12/4/2019), manajemen Juventus sudah melakukan pendekatan kepada agen sekaligus istri Icardi, Wanda Nara.
Meski belum diketahui berapa dana yang siap dikeluarkan, namun Juventus menunjukkan keseriusan untuk mendaratkan penyerang 25 tahun itu. Juventus membutuhkan tenaga Icardi untuk dijadikan bomber tengah dalam pola 4-3-3 racikan Massimiliano Allegri musim depan.
Sekadar informasi, posisi penyerang tengah Juventus musim ini diisi Mario Mandzukic yang sudah tak muda lagi. Penyerang asal Kroasia itu akan menginjak usia 33 pada tahun ini dan itu jelas bukan usia produktif pesepakbola.
Sementara dari kubu Atletico, klub yang bermarkas di Estadio Wanda Metropolitano itu menyodorkan 70 juta euro atau sekira Rp1,18 triliun untuk mendapatkan Icardi. Hingga kini, tawaran tersebut belum digubris manajemen Inter.
Hal itu diyakini karena Inter masih menunggu penawaran tertinggi. Kubu Nerazzurri –julukan Inter– diyakini takkan mau melepas Icardi dengan harga rendah. Peluang Icardi bertahan bersama Inter sedianya sangat kecil.
Sebab, Icardi masih terlibat perang dingin dengan manajemen Inter dan pelatih Luciano Spalletti, tak lama setelah jabatan kaptennya dicopot. Semenjak dicopot dari jabatan kapten pada medio Februari 2019, Icardi baru dua kali turun membela Inter.
Meski belum diketahui berapa dana yang siap dikeluarkan, namun Juventus menunjukkan keseriusan untuk mendaratkan penyerang 25 tahun itu. Juventus membutuhkan tenaga Icardi untuk dijadikan bomber tengah dalam pola 4-3-3 racikan Massimiliano Allegri musim depan.
Sekadar informasi, posisi penyerang tengah Juventus musim ini diisi Mario Mandzukic yang sudah tak muda lagi. Penyerang asal Kroasia itu akan menginjak usia 33 pada tahun ini dan itu jelas bukan usia produktif pesepakbola.
Sementara dari kubu Atletico, klub yang bermarkas di Estadio Wanda Metropolitano itu menyodorkan 70 juta euro atau sekira Rp1,18 triliun untuk mendapatkan Icardi. Hingga kini, tawaran tersebut belum digubris manajemen Inter.
Hal itu diyakini karena Inter masih menunggu penawaran tertinggi. Kubu Nerazzurri –julukan Inter– diyakini takkan mau melepas Icardi dengan harga rendah. Peluang Icardi bertahan bersama Inter sedianya sangat kecil.
Sebab, Icardi masih terlibat perang dingin dengan manajemen Inter dan pelatih Luciano Spalletti, tak lama setelah jabatan kaptennya dicopot. Semenjak dicopot dari jabatan kapten pada medio Februari 2019, Icardi baru dua kali turun membela Inter.
Sumber: Okezone
0 Komentar