Talenta muda Inter Andrea Pinamonti harus menerima kenyataan pahit dari klubnya. Musim lalu ia dipinjamkan ke Frosinone, dengan catatan 27 kali bermain di Serie A dan torehan 5 gol.
Pinamonti sebenarnya mendapat janji dari Inter Milan yang mengatakan bahwa sang pemain akan diikutsertakan dalam persiapan pra-musim serta mendapat penilaian langsung dari pelatih anyar, Antonio Conte.
Tetapi kemudian Inter Milan justru menjualnya ke Genoa dengan mahar 18 juta euro, dilansir BolaSport.com dari Calciomercato.
Penjualan ini dikatakan usaha Inter Milan menyeimbangkan neraca klub demi mematuhi peraturan Financial Fair Play (FFP).
Dalam penjualan ke Genoa ini, Inter dikatakan memiliki dua kesepakatan penting dengan Presiden Genoa, Enrico Preziosi.
Pertama, kesepakatan untuk bisa memboyong kembali Pinamonti andai ia tampil cemerlang. Antonio Conte bahkan sudah menyatakan langsung janjinya untuk membawa pulang sang pemain andai penyerang berusia 20 tahun itu tampil apik.
Kedua, kesepakatan anti-Juventus. Genoa dikatakan tak boleh menjual Pinamonti ke Juventus dan Inter menjadi tim pertama yang mendapat kesempatan komunikasi soal transfer Pinamonti.
Juventus memang dikabarkan sangat menginginkan Pinamonti sejak setahun lalu. Bahkan Si Nyonya Tua sempat berusaha membajak Pinamonti saat kontrak sang pemain dengan Inter Milan tak kunjung jelas soal perpanjangan. Juventus dikatakan sangat menilai tinggi Pinamonti dan Inter tak mau ambil risiko melihat bintang mudanya pindah ke Turin pada masa depan nanti.
Pinamonti pernah menimba ilmu di akademi pemain muda Chievo. Ia kemudian pindah ke akademi Inter Milan pada 2013 saat usianya 14 tahun. Tiga tahun kemudian, Pinamonti baru menjalani debutnya di tim senior. Ia jadi starter saat Inter yang saat itu diasuh Stefano Pioli melawan Sparta Prague dalam babak grup Liga Europa 2016-2017, 8 Desember 2016.
Pinamonti sebenarnya mendapat janji dari Inter Milan yang mengatakan bahwa sang pemain akan diikutsertakan dalam persiapan pra-musim serta mendapat penilaian langsung dari pelatih anyar, Antonio Conte.
Tetapi kemudian Inter Milan justru menjualnya ke Genoa dengan mahar 18 juta euro, dilansir BolaSport.com dari Calciomercato.
Penjualan ini dikatakan usaha Inter Milan menyeimbangkan neraca klub demi mematuhi peraturan Financial Fair Play (FFP).
Image source: fedenerazzurra.net |
Pertama, kesepakatan untuk bisa memboyong kembali Pinamonti andai ia tampil cemerlang. Antonio Conte bahkan sudah menyatakan langsung janjinya untuk membawa pulang sang pemain andai penyerang berusia 20 tahun itu tampil apik.
Kedua, kesepakatan anti-Juventus. Genoa dikatakan tak boleh menjual Pinamonti ke Juventus dan Inter menjadi tim pertama yang mendapat kesempatan komunikasi soal transfer Pinamonti.
Juventus memang dikabarkan sangat menginginkan Pinamonti sejak setahun lalu. Bahkan Si Nyonya Tua sempat berusaha membajak Pinamonti saat kontrak sang pemain dengan Inter Milan tak kunjung jelas soal perpanjangan. Juventus dikatakan sangat menilai tinggi Pinamonti dan Inter tak mau ambil risiko melihat bintang mudanya pindah ke Turin pada masa depan nanti.
Pinamonti pernah menimba ilmu di akademi pemain muda Chievo. Ia kemudian pindah ke akademi Inter Milan pada 2013 saat usianya 14 tahun. Tiga tahun kemudian, Pinamonti baru menjalani debutnya di tim senior. Ia jadi starter saat Inter yang saat itu diasuh Stefano Pioli melawan Sparta Prague dalam babak grup Liga Europa 2016-2017, 8 Desember 2016.
Diolah dari bolasport.com
0 Komentar