source: sempreinter.com |
Inter Milan berpeluang punya pemilik baru dalam waktu dekat. Suning Grup selaku pemegang saham mayoritas Nerazzurri dikabarkan siap menjual klub ke Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi di bawah pimpinan Pangeran Mohammed bin Salman.
Hal ini diungkapkan oleh surat kabar yang berbasis di Milano, Libero, bahwa negosiasi antara Suning Grup dan PIF terkait penjualan Inter sebenarnya telah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir, dan Suning bahkan siap melepas seluruh kepemilikan sahamnya seharga 1 Miliar Euro.
Suning menyadari bahwa kepemilikan mereka atas klub tidak lagi dapat dipertahankan. Negosiasi sempat ditunda selama kekisruhan kompetisi baru Eropa yang bernama Liga Super, ketika Nerazzurri memiliki prospek sumber pendapatan baru.
Namun, kompetisi tersebut gagal total karena mendapat banyak kecaman, yang membuat Suning kembali mempertimbangkan rencana penjualan klub.
Perwakilan dari PIF dilaporkan telah berada di Milan untuk kembali bertemu dengan pihak Suning tentang kemungkinan pengambil alihan klub. Pertemuan terakhir antara kedua kubu terjadi pada 15 September, ketika pertandingan Liga Champions antara Inter melawan Real Madrid.
Sebelumnya, mereka secara resmi mengakuisisi saham mayoritas Newcastle, yakni sebanyak 80 persen dalam kesepakatan senilai € 353 juta, dan Libero melaporkan bahwa mereka juga berupaya untuk membeli Inter, Marseille dan klub Brasil.
Jika PIF mengambil alih Inter dari Suning maka mereka akan langsung bertanggung jawab atas pembangunan stadion baru bersama AC Milan dan pengelolaan infrastruktur klub.
Perubahan kepemilikan dari Suning ke PIF juga semakin meningkatkan kekuatan finansial klub, di mana mereka memiliki omset sebesar €500 miliar pada tahun 2020.
(Libero/intermilan.id)
Lihat juga:
Eks pelatih Inter Antonio Conte jadi calon favorit pelatih klub sultan baru Newcastle United
0 Komentar