Laga Bologna kontra Inter tak jelas, Marotta kecewa


Bologna vs Inter Milan kabarnya tak bisa digelar akibat penggawa Bologna diharuskan menjalani karantina. Ketidakjelasan soal duel ini disesalkan oleh CEO Inter, Beppe Marotta.

Bologna vs Inter pada laga lanjutan Liga Italia dijadwalkan digelar di Renato Dall'Ara pada Kamis (6/1/2022) pukul 18.30 WIB. Namun, duel ini urung digelar. Padahal, para pemain Inter sudah tiba stadion.

Hal ini karena para pemain Bologna dilarang bermain oleh Otoritas Kesehatan Italia (ASL). ASL memerintahkan para penggawa Rossoblu untuk menjalani karantina selama lima hari karena delapan pemain Bologna dinyatakan positif COVID-19.

Para pemain Inter kemudian hanya melakukan pemanasan dalam stadion. Si Ular berpeluang mendapat kemenangan Walk Out (WO) 3-0 atas kondisi ini.

Meski demikian, Bologna juga masih berpeluang mengajukan banding atas kondisi ini. Jika banding mereka diterima kemungkinan besar pertandingan bakal dijadwalkan ulang.

CEO Inter Milan, Beppe Marotta menyesalkan ketidakjelasan penyelenggaraan laga ini. Ia ingin ada aturan yang jelas terkait digelarnya laga dalam kondisi COVID-19.

Pasalnya, kebijakan ASL melarang para pemain Bologna bermain ini bertentangan dengan pihak Liga Italia. Pihak Liga Italia ingin tak ada laga yang ditunda jika tim paling tidak memiliki 13 pemain yang bisa tampil

"Bologna siap bermain dan mereka harus mengadapi situasi yang sulit dari ASL yang telah mengambil keputusan ini untuk melindungi kesehatan semua orang, tetapi kejelasan soal laga ini hilang, "ujar Marotta dikutip dari Football Italia.

"Saya akan membatasi kompetensi ASL jika tidak, kami akan selalu menghadapi situasi serupa di masa depan. Itu adalah sesuatu yang harus dihadapi oleh Menteri Kesehatan bersama dengan institusi kita," jelasnya.

Sumber: Football Italia via Sport.detik.com

Lihat juga:

Posting Komentar

0 Komentar