Performa Inter Milan sedang bagus-bagusnya. Kesempatan bagus bagi Inter untuk membalas dendam pada Lazio atas kekalahan di pertemuan pertama.
Inter akan menjamu Lazio di Giuseppe Meazza dalam lanjutan Liga Italia, Senin (10/1/2022) dinihari WIB. Nerazzurri dipaksa mengakui keunggulan rivalnya itu dengan skor 1-3 saat berkunjung ke Olimpico pada Oktober silam.
Misi menang Inter Milan didukung oleh laju cemerlang berupa tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan liga terakhir, termasuk meraup sembilan kemenangan. Selain itu La Benemata sukses memetik kemenangan dalam enam pertandingan terakhir tanpa kebobolan, dan belum lagi kalah di kandang sendiri sejak dibekap AC Milan 1-2 pada Oktober 2020.
Namun, Lazio bukannya tanpa peluang mencuri poin. Biancoceleste sedang berada di momentum positif usai tidak terkalahkan dalam tiga laga terakhirnya, termasuk mendulang dua kemenangan dan sekali seri.
Faktor Maurizio Sarri menjadi plus yang lain bagi Lazio. Sarri tercatat tidak terkalahkan dalam tujuh pertemuan terakhir melawan Inter Milan di Serie A dengan empat kemenangan. Lebih oke lagi adalah tim-timnya Sarri secara keseluruhan sukses mencetak 11 gol dan cuma kemasukan satu gol.
"Besok akan menjadi sebuah pertandingan yang sulit," ucap pelatih Lazio itu. "Saya mengharapkan tim saya akan bermain dengan keberanian melawan sebuah tim kuat dengan statistik luar biasa."
"Kami bermain di sebuah stadion tandang yang sulit. Jadi kami perlu menunjukkan keberanian dan tidak ragu-ragu," ujar Sarri, yang pernah melatih Napoli, Chelsea, dan Juventus ini.
Inter Milan memuncaki klasemen dengan 46 poin sementara Lazio berada di posisi kedelapan dengan 32 poin. Angka penuh menjadi incaran kedua kesebelasan karena Inter ingin menghindari kejaran AC Milan yang cuma terpaut satu poin. Sedangkan Lazio yang kini mengumpulkan 32 poin mesti terus membuka peluang finis empat besar.
Sumber: Sport.detik.com
Lihat juga:
Ibarat kapal tempur, Inter jauh lebih canggih dibanding Milan
0 Komentar