Eks penyerang Timnas Italia Antonio Cassano mengatakan Inter Milan harusnya tak kalah dan menang 7-0 saat melawan AC Milan.
Menurut Antonio Cassano, hasil akhir laga derby della madonnina tersebut tak merefleksikan jalannya pertandingan. Ia mengatakan Inter Milan jelas layak menang ketimbang AC Milan.
Sebab mereka punya lebih banyak peluang mencetak gol dibanding Milan. Bahkan Inter harusnya bisa membantai Rossoneri jika bisa memanfaatkan semua peluang yang mereka dapatkan.
“Mungkin pertandingan tidak terlihat begitu bagus di kandang… Inter bisa saja menang 7-0, dari awal hingga akhir," cetusnya pada Bobo TV, via Sempre Milan.
"Mereka kebobolan dua gol dalam 5 menit, sebuah pemadaman di mana mereka kebobolan dua gol kausal, yang pertama setelah defleksi dari Brahim Diaz dan yang kedua dengan Samir Handanovic tidak bagus pada permainan indah Giroud. Bahkan di babak kedua, Nerazzurri memiliki 4-5 [peluang] awal yang terbuang sia-sia. Rossoneri tidak pernah menembak ke gawang, kecuali dalam 5 menit itu,” ketusnya.
Antonio Cassano juga mengungkapkan bahwa AC Milan sejatinya tak bisa mengimbangi permainan Inter Milan. Menurutnya Inter benar-benar mendominasi laga dari awal sampai akhir, kecuali dalam beberapa menit di tengah babak kedua.
“Apakah DÃaz mengubah permainan? Stratosfer Sandro Tonali? Dalam pertandingan ini saya belum melihat semua ini. Di babak pertama, semua pemain Milan diremukkan. Babak kedua, tiga menit (70-75) dan sekali lagi hanya Inter dari 75 menjadi 90," ketusnya.
“Inter pantas mendapatkan keduanya di babak pertama dan kedua. Milan tidak melakukan apa-apa. Junior Messias dan Diaz tidak pernah mengambilnya. Rossoneri bahkan tidak tahu bagaimana mereka bisa memenangkan pertandingan ini. Saya tidak melihat perbedaan antara babak pertama dan kedua seperti yang dikatakan semua orang. Tiga menit mengubah derby, itu saja," terang Cassano.
Sumber: SempreInter.com via Bola.net
Lihat juga:
Libas Lazio 4-0, AC Milan ketemu Inter di semifinal Coppa Italia
0 Komentar