43 hari kering gol sudah dilupa, kini jadi simbol kembalinya Inter dalam jaya

Menurut media Italia, bakat striker Inter Lautaro Martinez tidak memiliki batas setelah penampilannya yang mengesankan melawan Fiorentina di Serie A pada hari Sabtu lalu.

Surat kabar Italia Gazzetta dello Sport berargumen dalam edisi cetak hari ini bahwa pemain Inter Lautaro Martinez adalah penawar klub atas kesengsaraan Nerazzurri setelah 2 gol dan satu assistnya melawan Fiorentina kemarin di Stadio Artemio Franchi.

“Empat gol dalam tiga pertandingan terakhir, Il 'Toro' tidak mengenal batas dan 43 hari tanpa golnya beruntun dilupakan,” kata Gazzetta dello Sport melalui FCInterNews .

“Dia adalah penawar dan simbol kembalinya Inter untuk kembali ke puncak klasemen sebelum jeda internasional,” lanjut surat kabar Italia.

Lihat juga:

“Lautaro telah mengalami momen gila pertamanya di Inter dan mampu tetap tenang dan selalu memegang kendali,” pungkas Gazzetta dello Sport.

Pemain Argentina saat ini dalam performa yang baik karena ia telah mencetak 4 gol dalam 3 pertandingan terakhirnya untuk Inter.

Sebelum performa bagus ini, striker Inter gagal mencetak gol dalam 5 pertandingan Serie A berturut-turut.

Ini bertepatan dengan performa terburuk Inter sejauh musim ini, saat Nerazzurri kalah 2 kali berturut-turut melawan Udinese dan AS Roma.

Dalam 5 laga dimana Lautaro Martinez gagal mencetak gol, Inter juga kalah dari AC Milan.

Nerazzurri berharap bahwa rekor gol Lautaro Martinez berlanjut saat mereka berhadapan dengan Viktoria Plzen nanti.

Sumber: Sempre Inter

Lihat juga:

Posting Komentar

0 Komentar