Dimarco tampil mengesankan sebagai bek sayap kiri di klub dan timnas musim ini, memperkuat posisinya di tim utama Inter dan menarik perhatian tim nasional Italia dalam UEFA Nations League.
Berbicara di aliran Twitch Christian Vieri, Bobo TV, kemarin, dan seperti dilansir FCInterNews.it, mantan bek Brescia dan Fiorentina itu menawarkan pemikirannya tentang Dimarco dan merasa bahwa hanya sedikit yang bisa menandingi dia saat ini, sambil juga memuji keserbagunaannya.
“Dimarco memiliki dua peran, sebagai full-back dan sebagai wing-back, namun pada kenyataannya dia juga melakukan peran lain, yaitu sebagai pelapis di lini tengah,” klaim Adani.
Lihat juga:
“Dia tahu bagaimana memotong ke dalam, menutupi area berbahaya, dan dia tahu bagaimana menyerang baik dari ruang lebar maupun sempit.”
Inter telah mengamankan perjalanan mereka ke babak sistem gugur Liga Champions setelah berada di urutan kedua dalam grup yang berisi Bayern Munich dan Barcelona, dan Adani merasa bahwa Dimarco adalah pemain yang lebih lengkap di posisinya daripada Alphonso Davies dan Jordi Alba.
“Dia bisa melakukan apa yang Jordi Alba lakukan.
“Di San Siro pada hari Rabu, saya fokus padanya, dan saya tidak melihat banyak bek kiri yang lebih kuat dari dia di Eropa,” lanjut Adani.
“Saya menghormati Theo (AC Milan), dan Davies, tetapi penampilan Dimarco lengkap, sebagai pemain yang menyamai timnya dalam pertahanan tiga orang yang membutuhkan seluruh lini belakang untuk berada di sana.
“Dia menjalankan peran dengan sempurna.
“Tinggi bukanlah faktor terpenting saat bertahan. Penjagaan adalah tentang perhatian dan konsentrasi buknalah soal tinggi badan,” tambahnya.
Sumber: Sempre Inter
Lihat juga:
0 Komentar