Menurut laporan dari gazzetta dello sport, bahwa selama laga pra musim kali ini, penampilan Dalbert dan Candreva meningkat secara drastis dan mereka berdua menjadi pemain yang sangat mengejutkan sejauh ini sejak pelatihan di ambil alih oleh Antonio Conte.
Conte sukses memulihkan dan mengoptimalkan kualitas mereka. Tetapi benar bahwa untuk jangka panjang mereka belum teruji di pertandingan sebenarnya, namun tidak dapat dipungkiri juga bahwa tingkat kinerja yang ditawarkan oleh kedua pemain sayap itu sejauh ini lebih dari positif. Di London saat melawan Tottemham adalah indikator yang layak.
Melawan Spurs, Cara Candreva menafsirkan peran bek sayap kanan sangat sempurna, membaca situasi defensif bekerja sama dengan D’Ambrosio dengan baik.
 |
| Image source: beinsports.com |
Semenjak di latih oleh Spalletti, ia merupakan pemain yang terusir dengan hanya tampil beberapa menit. Sekarang bersama Conte ia bangkit kembali. Terlebih lagi sekarang bahwa Lazaro yang secara teoritis telah dianggap sebagai starter Inter belum bisa menunjukkan performanya karena menderita cedera, sehingga ia absen hampir di seluruh laga pramusim.
Inilah alasan mengapa Candreva punya keunggulan ketimbang pemain Austria itu. Jelas bahwa saat melawan Lecce di laga pembuka serie A musim 2019/2020, Candreva akan berpeluang untuk diturunkan sebagai starter.
Selanjutnya adalah Dalbert, yang bahkan lebih mengejutkan. Saat melawan Tottenham, pada awalnya ia kewalahan berduel dengan Walker-Peters. Tapi kemudian dia mulai bangkit, dan mendapatkan aplaus dari Conte lebih dari satu kali.
Pelatih mengevaluasinya secara menyeluruh dan anehnya keinginan untuk menandatangani pemain baru di posisi itu tidak lagi terdengar, dan manajemen tidak dipaksa lagi untuk mencari bek kiri baru.
Pada bulan Juni lalu, pertukaran antara Florenzi-Dalbert dibahas dengan Roma tetapi pada akhirnya, Inter Milan tampaknya akan sangat yakin dengan pemain asal Brasil itu untuk mengisi sektor kiri Nerazzurri.
Sumber: intermilan.id
0 Komentar