source: SempreInter.com |
Bocah-bocah ajaib tersebut berhasil memenangkan trofi Primavera Scudetto usai menekuk AS Roma dengan skor 2-1 awal Juni lalu.
Adalah Cesare Casadei dan Nikola Iliev yang menjadi pahlawan gol Inter Milan kala itu. Masing-masing gol mereka memastikan tim merengkuh takhta juara untuk edisi 2021-2022.
Kesuksesan tersebut sekaligus menandai kedigdayaan Inter Milan Primavera sebagai tim yang paling sukses di ajang ini dengan raihan 10 gelar.
Akan tetapi, kemenangan Primavera Scudetto ini tidak diraih anak-anak asuh Cristian Chivu dengan mudah. Mereka harus melalui babak perpanjangan waktu untuk menyegel gelar juara.
Gol AS Roma yang dicetak Javier Vicario pada menit ke-70 memang membuka petaka awal bagi Inter Milan, yang kemudian mencoba menyamakan kedudukan sebelum peluit panjang berbunyi.
Beruntung, Cesare Casadei kemudian mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-81. hingga membuat skor sama kuat 1-1.
Mau tidak mau, laga dilanjutkan dengan perpanjangan waktu dan pada momen inilah dewi fortuna ‘meniupkan’ keberuntungan kepada Inter Milan lewat gol Nikola Iliev (menit ke-97).
Kedudukan 2-1 untuk keunggulan Inter Milan pun bertahan sampai akhir, memastikan mereka meraih titel ke-10 sepanjang sejarah klub.
Bahkan, Inter Milan mencetak sejarah sebagai klub pertama yang berhasil menggondol 10 titel liga di level U-19. Selain pemain, Cristian Chivu juga punya andil besar dalam kesuksesan ini.
Cristian Chivu pertama kali ditunjuk menangani Inter Milan U-19 pada Juli 2021 setelah naik pangkat dari U-18.
Sejak terjun sebagai pelatih, mantan bek Nerazzurri ini sudah menjajaki jenjang karier yang cukup solid di akademi Inter Milan.
Ia memulai kariernya dengan melatih tim U-14 pada 2018, kemudian pindah ke U-17 tahun berikutnya, sebelum membawa U-18 ke semifinal Scudetto pada 2020-2021.
Kini, ia akhirnya merengkuh kesuksesan di U-19 dengan memenangkan Primavera Scudetto bersama para pemain muda yang hebat dan berbakat.
Pemain-pemain muda tersebut pun mulai menancapkan namanya di kancah sepak bola Italia maupun internasional, setelah merengkuh kesuksesan bersama Inter Milan U-19 di Primavera.
Nah kira-kira siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
Cesare Casadei
Salah satu pahlawan di partai penentu Primavera Scudetto saat melawan AS Roma. Ya, tanpa golnya, Inter Milan mungkin tidak punya kans memenangkan laga kala itu. Mereka mungkin akan berakhir mengenaskan dengan skor 0-1 alih-alih memaksakan laga berlanjut ke perpanjangan waktu.
Berposisi sebagai gelandang tengah, Cesare Casadei memiliki peran penting dalam mengatur tempo permainan.
Namun sayang, permata berharga yang satu ini justru lepas dari genggaman Inter Milan setelah resmi hengkang ke Chelsea pada bursa transfer musim panas 2022.
Setelah merapat ke London, Cesare Casadei melakoni debutnya di tim U-21 yang menghadapi Sutton United di EFL Cup.
Franco Carboni
Selanjutnya ada pemain yang nama dan nilainya tahu-tahu melejit setelah dipanggil Simone Inzaghi ke tim utama beberapa waktu lalu - meski ujung-ujungnya hanya berakhir di bangku cadangan.
Kini, ia pun dipinjamkan ke Cagliari untuk menambah pengalaman dan menit bermain. Jika nantinya ia mampu tampil impresif di sana, bukan tidak mungkin ia bakal jadi incaran banyak klub top Eropa.
Lorenzo Peschetola
Pemain yang bisa beroperasi sebagai gelandang serang dan sayap ini dilepas Inter Milan ke klub Serie C, Foggia, dengan status pinjaman.
Meski begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa ia adalah salah satu bagian penting di skuad Inter Milan Primavera asuhan Cristian Chivu musim lalu.
Selain lincah, ia juga memiliki kualitas mendribel bola yang apik. Hanya saja untuk sekarang, biarlah ia menimba ilmu sebaik mungkin bersama Foggia guna menarik hati Simone Inzaghi di masa depan.
Mattia Sangalli
Salah satu pemain yang nampaknya sudah layak menginjakkan kaki di tim senior. Ia pun memiliki gaya permainan yang mirip dengan sang senior, Mario Brozovic.
Posisinya sebagai gelandang sentral dan juga kapten tim musim lalu memiliki peran yang sangat besar terhadap kesuksesan Inter Milan Primavera meraih gelar juara 2021-2022.
Saat ini, Matia Sangalli dikirim sebagai pemain pinjaman ke klub Serie C, Calcio Lecco, sampai musim panas 2023. Ia juga sudah beberapa kali dipanggil latihan bersama tim utama sebelum pergi ‘bersekolah’ ke Lecco.
Sumber: Indo Sport
Lihat juga:
Analisa skill Cesare Casadei, ketajaman serangannya lebih baik dari Barella & Frattesi
Inter yang belum dalam kondisi terbaik melawan Udinese yang lagi bagus-bagusnya
0 Komentar